10 Makhluk mitologi Irlandia

Sejarah panjang Irlandia penuh dengan mitologi kuno dan cerita rakyat. Masyarakat kuno Irlandia, Druid dan Celtics, percaya pada kekuatan sihir, dan banyak dari keyakinan ini menyebar ke legenda dunia modern di banyak negara. Cerita tentang prajurit dengan semua pengetahuan tentang dunia, peri pada pemilik pertanian dan leprechaun yang menyembunyikan emas mereka pada akhir pelangi menambah daya tarik Irlandia yang misterius.

10. Banshee
http://hermawayne.blogspot.com
Banshee adalah wanita yang membawa maut sebagai pertanda untuk seseorang. Kadang-kadang Anda melihat Banshee sebagai seorang wanita tua berpakaian compang-camping, kadang-kadang Anda melihatnya sebagai seorang gadis muda

dan cantik dan kadang-kadang Anda melihatnya sebagai seorang wanita yang sedang mencuci pakaian dengan noda darah.

Setiap kali dia terlihat, dia menangis dengan nada mengerikan, dan menurut legenda, tangisannya ini akan membawa kematian kepada anggota keluarga yang mendengarnya. Raja James I dari Skotlandia berpikir dia didekati oleh seorang Banshee. Tak lama setelah itu, ia meninggal di Earl, Atholl.

9. Pooka
http://hermawayne.blogspot.com
Para Pooka adalah jenis tertentu dari peri bungkuk yang menciptakan kekacauan di dunia. Pooka muncul di malam hari di pedesaan dan daerah pesisir Irlandia. Pada hari baik, Pooka akan menyebabkan kerusakan pada pertanian, menghancurkan pagar dan mengganggu binatang. Pada hari yang buruk, Pooka akan berdiri di luar rumah pertanian dan memanggil orang-orang yang berada di dalam rumah dengan nama mereka.

Kalau ada orang yang terpancing keluar, Pooka akan membawa mereka pergi. Pooka juga suka mengacaukan kapal dengan menariknya menjauhi Irlandia, dan disalahkan untuk banyak bangkai kapal di sepanjang pantai berbatu.

8. Changelings
http://hermawayne.blogspot.com
Menurut legenda, peri perempuan sering melahirkan anak-anak cacat. Karena suara peri lebih menyenangkan bayi, mereka akan pergi ke dunia dan menukarnya dengan bayi manusia yang sehat, dan meninggalkan Changeling. Saat Changeling tampak seperti bayi manusia, ia tidak mempunyai karakteristik emosional yang sama. Changeling itu merasa senang ketika musibah dan kesedihan terjadi di rumah itu.

Legenda Changeling telah berlangsung selama berabad-abad. William Shakespeare berbicara tentang Changeling dalam perannya, “A Midsummer's Night Dream.” "Three hundred years later, Scarlett O'Hara believed Rhett Butler's illegitimate child was a changeling in “Gone with the Wind."

7. Dagda's Harp
http://hermawayne.blogspot.com
Dalam mitologi Irlandia, Dagda adalah seorang pendeta tinggi yang memiliki harpa besar dan indah. Selama perang, satu suku musuh mencuri harpa Dagda dan membawanya ke sebuah kastil yang ditinggalkan. Dagda mengikuti suku itu dan dipanggil untuk menuju letak kecapinya. Dagda datang untuk kecapi dan ia mulai memainkan chordnya. Kecapi itu mengeluarkan musik yang memilukan dan semua orang di istana mulai menangis. Dagda memukul chord lagi dan memainkan kecapi, Musik Mirth dan semua prajurit mulai tertawa. Kemudian Dagda memainkan chord akhir dan kecapi mengeluarkan musik yang menidurkan semua orang, sehingga Dagda bisa melarikan diri dengan harpa gaibnya tanpa terluka.

6. The Children of Lir
http://hermawayne.blogspot.com
Kisah anak-anak Lir berasal dari Siklus mitologis Irlandia. Lir adalah penguasa laut. Dia memiliki seorang istri dan 4 anak. Ketika istri Lir meninggal, ia menikah dengan adik istrinya, Aoife. Aoife cemburu dengan anak-anak Lir dan ingin menyingkirkan mereka. Suatu hari, Aoife membawa anak-anak ke danau. Sementara mereka berenang, dia mengucakpkan mantra pada mereka dan mengubah anak-anak Lir menjadi angsa. Anak-anak itu tetap menjadi angsa karena mantersa sihirnya, sampai mereka mendengar suara dari lonceng gereja.

Angsa berenang dari danau, sungai dan melalui banyak aliran selama bertahun-tahun menunggu suara bel itu, sampai St Patrick datang ke Irlandia dan anak-anak bisa bebas dari kutukan setelah 900 tahun kemudian.

5. St Patrick
http://hermawayne.blogspot.com
Bagi kebanyakan orang, St Patrick adalah orang yang membawa hari yang baik dan bir hijau untuk pub di seluruh dunia. Pada kenyataannya, St Patrick tidak diangkat menjadi Santo sampai berabad-abad setelah kematiannya, dan ia bukan orang Irlandia. St Patrick dilahirkan di Inggris di sebuah keluarga kaya. Selama masa kecilnya, ia diculik dan dijual sebagai budak di Irlandia. Selama bertahun-tahun dalam perbudakan, ia masuk Kristen, dan setelah dibebaskan, ia menghabiskan sisa hidupnya mengajar Irlandia tentang agama Kristen, tapi ia segera dilupakan setelah kematiannya.

Tidak sampai bertahun-tahun kemudian, para pendeta mulai menceritakan kisah tentang St Patrick yang telah memaksa semua ular keluar dari Irlandia. Sesuatu yang tidak pernah bisa dilakukan karena memang tidak pernah ada ada ular di Irlandia.

4. Shamrock
http://hermawayne.blogspot.com
3 daun hijau dari Shamrock lebih dari simbol tidak resmi Irlandia dan salah satu marshmallow di Lucky Charms. Shamrock telah menjadi makna bagi sebagian besar budaya bersejarah Irlandia. Orang Druid percaya bahwa Shamrock adalah tanaman suci yang bisa menangkal kejahatan. Celtics percaya Shamrock memiliki sifat mistis karena 3 tanaman daun berbentuk hati. Celtics percaya bahwa 3 adalah angka suci. Beberapa orang Kristen juga percaya Shamrock memiliki arti khusus, 3 daun mewakili Trinitas.

Align Left3. Finn MacCool
http://hermawayne.blogspot.com
Finn MacCool adalah satria mitologi yang muncul dalam legenda Irlandia. Satu kisah populer bercerita tentang seekor salmon yang mengetahui semua pengetahuan di dunia. Finn memutuskan untuk makan salmon untuk mendapatkan pengetahuannya. Saat ia sedang memasak ikan, jus menyemprot keluar dan membakar jari Finn. Finn memasukkan ibu jarinya ke mulutnya untuk menghentikan rasa sakit dan secara instan langsung menguasai pengetahuan yang dipunyai si ikan salmon. Sejak saat itu, kapan saja Finn mengisap ibu jarinya, ia mendapatkan pengetahuan apa pun yang ia cari.

2. Faeries
http://hermawayne.blogspot.com
Faeries ada dalam beberapa bentuk dalam mitologi di seluruh dunia, tetapi ada bentuk khusus dari fairies (peri) dari Irlandia. Masyarakat peri di Irlandia dianggap sangat hidup, dan jauh dari perinya Peter Pan, Tinker Bell. Peri Irlandia dapat mengambil bentuk apapun yang dia inginkan, tetapi biasanya akan memilih bentuk manusia. Mereka dikatakan indah, kuat dan sulit untuk ditolak, yang sangat disayangkan karena kebanyakan peri dari Irlandia diceritakan sering membawa kemalangan dan nasib buruk kepada manusia yang didatanginya.

1. Leprechaun
http://hermawayne.blogspot.com
leprechaun ini mungkin tipe yang paling banyak dikenal dari jenis peri hidup di Irlandia. Leprechaun telah ada dalam legenda Irlandia sejak abad pertengahan. Secara tradisional, leprechaun adalah peri tinggi dan sering muncul kepada manusia sebagai orang tua, yang jauh berbeda dari pandangan modern tentang peri (kecil seperti anak kecil dalam pakaian hijau).

Menurut Legenda, leprechaun suka mengumpulkan emas, yang mereka simpan dalam pot dan menyembunyikannya di ujung pelangi. Jika manusia berhasil menangkap leprechaun, peri ini harus mengabulkan 3 keinginan manusia sebelum dia bisa dilepaskan.

Makhluk Makhluk Mitologi Arab

22.26 by Gilang Bayou 0 komentar
Mitologi Yunani atau mesir mungkin kalian sudah sering dengar, seperti di Yunani ada Zeus, Valkyrie, Loki dll, di Mesir sendiri banyak sekali dewa dewa yang banyak di kenal sepertu Osiris, Amun RA, Pharaoh dll, lalu bagaimana dengan Arab? Sudahkah kalian mengetahuinya? berikut saya jabarkan satu persatu.
1. Bahamut
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  Behemoth12 1 239x300
Bahamut (bahasa Arab: بهموت Bahamut) adalah ikan besar yang membantu bumi dalam Mitologi Arab. Beberapa sumber, Bahamut digambarkan memiliki kepala menyerupai kuda nil atau gajah
2.Dandan
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  1 fish myth dale witherow 300x300
Dandan atau Dendan adalah makhluk laut mitologi yang muncul di volume 9 dari The Book of 1001 Nights, atau 1001 Nights. Muncul dalam kisah Abdullah si Nelayan dan Abdullah si Merman, di mana nelayan ikan duyung jantan mengatakan bahwa Dandan adalah ikan terbesar di laut dan merupakan musuh duyung. Sebuah Dendan mampu menelan kapal dan seluruh awaknya dalam satu tegukan.
3. Falak
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  ouroboros bw medb 300x257
Falak legenda Bahamut adalah ular yang hidup di bawah Fire Realm. Ular ini dikatakan begitu besar sehingga hanya karena rasa takut terhadap kekuatan Allah mencegahnya menelan semua ciptaan.
4. Genie
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  Jinn from Ali manuscript
Dalam kebudayaan Arab, Genie atau Jin (Arab جني : Jinni) adalah makhluk gaib yang menempati dunia paralel dengan umat manusia, dan bersama-sama dengan manusia dan malaikat membentuk tiga mahluk ciptaan Allah. Memiliki kehendak bebas, yang dapat berupa jin baik atau jahat.
5. Ghoul
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  ghoul 207x300
Ghoul adalah makhluk mitologis rakasa dari cerita rakyat Arab kuno yang tinggal di kuburan dan tempat-tempat tak berpenghuni. Kata bahasa Inggris berasal dari nama Arab untuk makhluk: غول ghul, yang secara harfiah berarti “setan”. Ghul adalah jenis jin jahat diyakini menjadi bapak iblis.
6. Ifrit
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  XIII Ifrit 300x185
Ifrit, juga dieja Efreet, juga ifreet, afrit, afreet (bahasa Arab: Ifrit: عفريت, plural Afārīt: عفاريت) adalah jin kelas neraka, di bawah tingkat malaikat dan setan, terkenal akan kekuatan dan kelicikan. Ifrit adalah makhluk bersayap api, baik perempuan atau laki-laki, yang tinggal di bawah tanah dan sering pergi ke reruntuhan. Menurut beberapa sumber, Ifrit hidup dalam sebuah masyarakat yang terstruktur di sepanjang garis suku Arab kuno, lengkap dengan raja-raja, suku, dan klan seperti manusia.
7. Marid
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  Marid Dao 180x300
Marid seringkali digambarkan sebagai jenis yang paling kuat dari jin, memiliki kekuatan besar khususnya. Mereka adalah yang paling sombong. Seperti setiap jin, mereka memiliki kehendak bebas belum bisa dipaksa untuk melakukan tugas. Mereka juga memiliki kemampuan untuk memberikan harapan kepada manusia, tetapi biasanya membutuhkan pertempuran, ritual, atau penyembahan.
8. Nansas
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  20080414 114717 dh290uw3 0 163x300
Nasnas adalah makhluk raksasa dalam mitologi Arab. Menurut Edward Lane, penerjemah abad ke-19 dari The Arabian Nights, Nasnas adalah “setengah manusia; memiliki setengah kepala, setengah tubuh, satu tangan, satu kaki, yang mana banyak melompat dengan kelincahannya”. Hal ini diyakini sebagai keturunan setan disebut Shikk dan manusia
9. Sandwalker
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  SandwalkerQPFinal 231x300
Sandwalker umumnya dikenal sebagai makhluk yang sangat besar, paruh tajam dan ekor seperti kalajengking. Ia memiliki cakar besar seperti kepiting, yang digunakan untuk membawa pergi korbannya. Ia mengubur diri dalam pasir pada siang hari untuk menghindari deteksi, dan keluar pada malam hari untuk makan. Jarang memangsa manusia, biasanya berburu unta atau kuda.
10. Werehyna
Gambar Makhluk Makhluk Mitologi Arab nama arab mitologi yunani memiliki manusia laki laki jin gaptek fire realm amun ra  color34 300x225
Werehyenas adalah makhluk mitologis yang mampu berubah bentuk menjadi hyena atau manusia. Mereka yang hadir dalam cerita-cerita dari beberapa budaya Arab, Afrika dan Eurasia. Seperti manusia serigala cerita rakyat Eropa, werehyena digambarkan sebagai shapeshifters, meskipun tidak seperti manusia serigala yang biasanya digambarkan sebagai manusia awalnya, beberapa pengetahuan werehyena bercerita tentang bagaimana mereka juga dapat menyamar sebagai manusia hyena.
Sumber : Kaskus.us

Peradaban Dewa Mesir Kuno |13 Dewa yang ada di Mesir Kuno

22.20 by Gilang Bayou 1 komentar
Peradaban Mesir Kuno
Mesir Kuno adalah suatu peradaban kuno di bagian timur laut Afrika. Peradaban ini terpusat sepanjang pertengahan hingga hilir Sungai Nil yang mencapai kejayaannya pada sekitar abad ke-2 SM, pada masa yang disebut sebagai periode Kerajaan Baru. Daerahnya mencakup wilayah Delta Nil di utara, hingga Jebel Barkal di Katarak Keempat Nil. Pada beberapa zaman tertentu, peradaban Mesir meluas hingga bagian selatan Levant,Gurun Timur, pesisir pantai Laut MerahSemenajung Sinai, serta Gurun Barat (terpusat pada beberapa oasis).
Peradaban Mesir Kuno berkembang selama kurang lebih tiga setengah abad. Dimulai dengan unifikasi awal kelompok-kelompok yang ada di Lembah Nil sekitar 3150 SM, peradaban ini secara tradisional dianggap berakhir pada sekitar 31 SM, sewaktuKekaisaran Romawi awal menaklukkan dan menyerap wilayah Mesir Ptolemi sebagai bagian provinsi Romawi. Walaupun hal ini bukanlah pendudukan asing pertama terhadap Mesir, periode kekuasaan Romawi menimbulkan suatu perubahan politik dan agama secara bertahap di Lembah Nil, yang secara efektif menandai berakhirnya perkembangan peradaban independen Mesir.
Peradaban Mesir Kuno didasari atas kontrol keseimbangan yang baik antara sumber daya alam dan manusia, ditandai terutama oleh
  • irigasi teratur terhadap Lembah Nil;
  • eksploitasi mineral dari lembah dan wilayah gurun di sekitarnya;
  • perkembangan awal sistem tulisan dan literatur independen;
  • organisasi proyek kolektif;
  • perdagangan dengan wilayah Afrika timur dan tengah serta Mediterania timur; serta
  • aktivitas militer yang menunjukkan karakteristik kuat hegemoni kerajaan dan dominasi wilayah terhadap kebudayaan tetangga pada beberapa periode berbeda.
Pengelolaan kegiatan-kegiatan ini dilakukan oleh elit sosial, politik, dan ekonomi yang mencapai konsensus sosial melalui sistem yang rumit didasari kepercayaan agama di bawah sosok penguasa setengah dewa (semi-divine), yang biasanya laki-laki, melalui suatu suksesi dinasti penguasa yang dikenal oleh dunia luas sebagai kepercayaan politeisme.
Tentang peta Mesir Kuno. Bagian selatan Mesir mereka sebut Mesir baru. Bagian Utara Mesir mereka sebut Mesir lama. Di Mesir baru ada lembah para raja, tempat Kuburan Tuthankhamen. Di Mesir lama, ada Giza, tempat piramida paling besar.
Di Mesir banyak terdapat dewa-dewa.Berikut 13 dewa-dewa yang ada di mesir kuno




1.Dewa Ra

Ra (sering diucapkan sebagai Rah, tetapi lebih tepat sebagai RE) adalah Mesir kuno dewa matahari. Pada kelima dinasti ia menjadi besar dewa dalam agama Mesir kuno, diidentifikasi terutama dengan matahari tengah hari, dengan dewa-dewi lain yang mewakili posisi lain dari matahari. Ra sangat banyak berubah dari waktu ke waktu dan dalam satu bentuk atau lain,kemudian ia berkata kepada matahari yang mewakili setiap saat sepanjang hari.kemudian disebut Heliopolis yang berarti “Kota Matahari” oleh orang Yunani Kuno.
kemudian,Ra bergabung dengan dewa Horus, sebagai Re-Horakhty. Ketika mencapai posisi penting dalam jajaran Mesir, ia dipercaya untuk memimpin langit, di bumi, dan di bawah tanah. Dia dikaitkan dengan elang, yang simbol dewa matahari lain yang melindungi fir’aun. Setelah dipasangkan dengan dewa-dewi fir’aun, anak-anak Hathor dianggap ayah oleh Ra.


2.Dewa Osiris

Osiris digambarkan dengan menggunakan mahkota, yang mirip dengan mahkota putih dari Mesir. Dia juga membawa crook dan cambuk.Lekukan diperkirakan untuk mewakili Osiris sebagai dewa gembala.Simbol mencambuk lebih pasti dengan cambuk gembala, terbang-menyapu, ia biasanya digambarkan dengan warna hijau (warna kelahiran kembali) atau hitam
(mengacu kepada kesuburan dataran banjir Sungai Nil).


3.Dewa Amon

Amon adalah seorang dewa dalam mitologi Mesir yang dalam bentuk Amun-Ra menjadi fokus dari sistem yang paling rumit di Mesir Kuno.Sebagai pencipta dewa, ia adalah juara kaum miskin dan pusat kesalehan pribadi.Amun diciptakan sendiri, tanpa ibu dan ayah, dan selama Kerajaan Baru ia menjadi ekspresi terbesar dalam dewa di Mesir teologi. Amun-Ra, juga seperti dewa pencipta, tidak secara fisik yang melahirkan alam semesta. Posisinya adalah sebagai Raja dewa. Dengan Osiris, Amun-Ra adalah yang paling banyak yang tercatat dalam dewa Mesir.


4.Dewa Isis

Isis adalah dewi di mesir kuno keyakinan agama, ibadah yang tersebar di seluruh dunia Yunani-Romawi.Dia dipuja sebagai ibu yang ideal, istri, pelindung alam dan sihir. Dia adalah teman budak, orang-orang berdosa, pengrajin, kaum tertindas, serta mendengarkan doa orang-orang kaya, gadis, bangsawan dan penguasa.Isis adalah dewi ibu dan kesuburan.


5.Dewa Hathor

Hathor adalah seorang Dewi Mesir Kuno yang dipersonifikasikan prinsip-prinsip feminin cinta, keibuan dan sukacita. Dia adalah salah satu yang paling penting dan dewa populer sepanjang sejarah Mesir Kuno. Hathor yang disembah oleh masyarakat umum yang sama dalam kuburan dia digambarkan sebagai “pemimpin Barat” menyambut orang mati ke kehidupan selanjutnya. Peran lain dia adalah seorang dewi musik, tari, dan kesuburan tanah asing yang membantu perempuan dalam proses melahirkan




6.Dewa Horus

Horus adalah salah satu dewa yang paling tua dan paling penting dalam agama Mesir kuno,yang di puja,setidaknya hampir akhir periode Predinastik melalui Yunani-Romawi. Berbagai bentuk Horuses dicatat dalam sejarah dan ini berbeda diperlakukan sebagai dewa oleh Mesir Kuno. Bentuk paling awal adalah Horus Falcon yang merupakan dewa pelindung Nekhen di Mesir.


7.Dewa Maat

Maat adalah Dewi Mesir kuno dengan konsep kebenaran,keseimbangan,keteraturan,hukum,moralitas dan keadilan. Dewi Maat juga di anggap sebagai Dewi yang mengatur bintang – bintang,musim,serta tindakan-tindakan baik manusia dan para dewa, yang mengatur alam semesta dari kekacauan. Setelah perannya dalam penciptaan dan terus mencegah kembali ke alam semesta dari kekacauan, peran utamanya dalam mitologi Mesir berurusan dengan penimbangan jiwa-jiwa yang terjadi di dunia bawah, bulu nya adalah ukuran yang menentukan apakah jiwa-jiwa ( dianggap berada di jantung) orang yang sudah meninggal akan mencapai surga dengan selamat.


8.Dewa Nephthys

Nephthys adalah dewi yang asalnya belum ditentukan, dengan nama Mesir kuno tidak berarti “Lady of the House,” seolah-olah menunjukkan kepada manusia.Dia tidak dengan cara apa pun harus diidentifikasi dengan beberapa gagasan tentang “ibu rumah tangga,” maupun sebagai wanita utama yang memerintah negeri umum rumah tangga. Ini adalah kesalahan meresap dan mengerikan, sering diulang-ulang, sangat banyak komentar-komentar tentang dewa ini. Sebaliknya, namanya berarti sangat khusus, Lady of the [Temple]


9.Dewa Anubis

Anubis adalah dewa untuk melindungi dari kematian dan membawa mereka ke alam baka. Dia biasanya digambarkan sebagai setengah manusia, setengah serigala, atau dalam bentuk serigala lengkap mengenakan pita dan memegang cambuk di lekuk lengannya.Para serigala itu sangat terkait dengan kuburan di Mesir kuno,tapi dengan warna daging yang membusuk dan dengan tanah hitam lembah Sungai Nil, melambangkan kelahiran kembali


10.Dewa Sobek

Di Mesir kuno,Dewa Sobek digambarkan sebagai buaya biasa, atau sebagai seorang laki-laki dengan kepala buaya. Ketika dianggap sebagai pelindung pasukan firaun, ia ditampilkan dengan simbol otoritas raja. Dia juga ditunjukkan bersama salibnya, yang mewakili kemampuannya untuk membatalkan jahat dan menyembuhkan penyakit.Ia pernah menjadi Sobek-Ra, ia juga ditunjukkan dengan cakram matahari di atas kepalanya, sebagai Ra adalah dewa matahari.


11.Dewa Thoth

Thoth dianggap sebagai salah satu dewa yang lebih penting dari dewa Mesir, sering digambarkan dengan kepala dari suatu Ibis. Kepala-Nya berada di Khemennu tempat suci, di mana dia memimpin masyarakat setempat, kemudian berganti nama menjadi Hermopolis oleh orang-orang Yunani.


12.Dewa Sekhmet

Dalam Mesir kuno,Sekhmet digambarkan sebagai singa betina, pemburu paling sengit dikenal oleh Mesir. Dia dipandang sebagai pelindung dari fir’aun dan memimpin mereka dalam peperangan. Sekhmet kemudian dianggap sebagai ibu Maahes, seorang dewa yang muncul selama Kerajaan Baru. Dia terlihat seperti singa pangeran, putra dari dewi.


13.Dewa Khnum

Dalam Mesir Kuno,Khnum adalah salah satu dewa Mesir yang paling awal, awalnya dewa sumber Sungai Nil. Karena banjir tahunan Sungai Nil membawa lumpur dan tanah liat itu, dan membawa air kehidupan kepada sekitarnya, ia dianggap sebagai pencipta tubuh manusia anak-anak, yang dilakukan di roda tembikar, dari tanah liat, dan ditempatkan ibu mereka ‘rahim.

PERADABAN MESOPOTAMIA

22.09 by Gilang Bayou 0 komentar

PERADABAN MESOPOTAMIA


PERADABAN MESOPOTAMIA

A.      Letak Geografis dan Sejarah awal Mesopotamia
Mesopotamia merupakan salah satu peradaban tertua di dunia. Letak Mesopotamia berada di wilayah perlembahan yang terletak di antara dua sungai Tigris dan Eufrat. Hulu kedua sungai tersebut berasal dari dataran tinggi yang bergunung-gunung di Asia Kecil yang mengalir ke arah tenggara secara pararel menyisir hamparan terbuka. Hanya kurang dari dua ratus mil, kedua sungai itu saling mendekat. Daerah yang dilalui kedua sungai itu pada umumnya subur. Sebab daerah itu merupakan daerah yang berupa tanah hasil endapan air yang dihasilkan dari sungai Tigris dan Eufrat. Hal ini menyebabkan rakyat disekitar sungai Tigris dan Eufrat hidup makmur dan sejahtera. Kesuburan dan kemakmuran itu membuat iri hati pada bangsa-bangsa lain yang tinggal di tepi-tepi lembah sungai. Timbullah serbuan-serbuan dari luar yang ingin memperebutkan air irigasi dan tanah yang baik. Bangsa yang mencapai peradaban yang layak pertama kali itu di lembah sungai Efrat dan Tigris menamai dirinya bangsa Sumeria. Adapun penduduk asli di situ ditakhlukkan menjadi budak yang kemudian dikawini pula. Bangsa Sumeria dating dari gurun dan pegunungan di luar Mesopotamia.
Mereka tentunya mula-mula adalah para peternak yang hidup sebagai nomad. Datang pula kesitu bangsa Semit untuk kemudian bercampur dengan bangsa Sumeria. Sebelum sampai ke lembah Eufrat dan Tigris bangsa Semit sudah mengenal dasar-dasar kehidupan politik dan ekonomi pertanian.
Sejarah Mesopotamia diawali dengan tumbuhnya sebuah peradaban, yang diyakini sebagai pusat peradaban tertua di dunia, oleh bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria membangun beberapa kota kuno yang terkenal, yaitu Ur, Ereck, Kish, dll. Kehadiran seorang tokoh imperialistik dari bangsa lain yg juga mendiami kawasan Mesopotamia, bangsa Akkadia, dipimpin Sargon Agung, ternyata melakukan sebuah penaklukan politis, tapi bukan penaklukan kultural. Bahkan dalam berbagai hal budaya Sumer dan Akkad berakulturasi, sehingga era kepemimpinan ini sering disebut Jilid Sumer-Akkad. Campur tangan Sumer tidak dapat diremehkan begitu saja, pada saat Akkad terdesak oleh bangsa Gutti, bangsa Sumer-lah yg mendukung Akkad, sehingga mereka masih dapat berkuasa di "tanah antara dua sungai" itu.


B.       Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Ekonomi
Pada dasarnya yang disebut dengan peradaban Mesopotamia adalah peradaban Sumeria itu sendiri. Dikatakan demikian sebab secara umum, sebagaian besar peradaban Mesopotamia dibentuk oleh bangsa Sumeria. Bangsa-bangsa yang lain yang datang sesudahnya hanyalah meneruskan dan mengembangkan peradaban yang dicapai oleh bangsa Sumeria. Pola ekonomi bangsa Sumeria lebih sederhana. Negara memberikan kesempatan yang lebih luas kepada usaha yang bersifat individual. Kekayaan tidak secara eksklusif menjadi milik penguasa baik dalam praktek maupun teori.
Demikian juga dalam bidang perdagangan maupun industri tidak di monopoli pemerintah. Hanya saja karena sebagian besar rakyat berstatus sebagai budak mereka tidak memiliki kesempatan mengembangkan ekonomi secara bebas. Hanya sedikit dari mereka yang memiliki dan mengembangkan ekonomi atas nama mereka sendiri. Aktifitas ekonomi sebagaian besar bertumpu pada produksi pertanian. Karena kondisi tanah yang subur dan pengairan yang sangat baik sekali, serta tersedianya tenaga-tenaga yang terampil dan ahli menjadikan pertanian menjadi sektor utama devisa negara.
Hasil pertanian diangkut dengan kendaraan beroda sehingga memungkinkan mobilisasi yang cepat terhadap hasil pertanian. Meskipun industri bukan tumpuan utama, perekonomian bangsa sumeria bukan berarti tidak berkembang dengan baik. Dengan kendaraan beroda yang berhasil diciptakan. Mereka dengan mudah mengimpor bahan-bahan mentah yang didatangkan dari negara tetangga sebelah Utara, terutama bahan manufaktur, untuk diubah menjadi produk siap pakai dan lalu mengekspor ke daerah-daerah lain yang luas. Barang–barang kerajinan yang terbuat dari logam mulia.diciptakan oleh tenaga-tenaga yang terampil dan ahli. Para saudagar dan pelancong yang datang dari arah utara dan barat melalui daerah “bualan sabit subur” menuju ke Timur Mediterrania dan Mesir, singgah di Mesopotamia untuk membawa produk-produk industry maupun pertanian bangsa Sumeria.
Bukti telah ada hubungan antara Mesir dan Mesopotamia dapat dijelaskan dengan adanya keasamaan pada budaya tertentu antara keduanya. Yakni menggunakan sejenis senjata perang yang berbentuk bnuga yang ditemukan dalam seni dekorasi. Bahkan penemuan terakhir menujukan bahwa Mesopotamia telah mengadakan kontak dagang dengan india.
Di atas itu semua, bangsa Sumeria adalah masyarakat bisnis yang pragmatis. Kredit dan pinjaman diatur secara hati-hati. Segala perjanjian ditulis dan ditandatangani oleh saksi. Alat tukar perdagangan yang sudah digunakan ialah logam mulia seperti emas dan perak.

C.      Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Sosial

1.        Organisasi sosial masyarakat Mesopotamia terbahagi dua golongan yaitu :
a.       Golongan Pemerintah
 Terdiri daripada Raja, Ketua pendeta, ketua Tentera dan orang bangsawan.
b.      Rakyat
·         Terdiri daripada rakyat bebas, petani, artisan, dan pedagang.
·         Hamba daripada tawanan perang.
2.        Raja dalam sistem pemerintahan Mesopotamia berperanan sebagai: 
a.         Ketua kerajaan/pemerintah dan dianggap sebagai tuhan atau wakil tuhan dan pemilik negara kota, dikenali teokrasi.
b.        Ketua Tentara
c.         Ketua pendeta/agama
d.        Berkuasa melantik pembesar terutama ahli keluarga dalam memegang jawatan di Zigurat.
e.         Berkuasa dalam bidang ekonomi, pengutipan cukai tanah, hasil pertanian dan perniagaan.
f.         Ketua pemerintahan dan dibantu golongan bangsawan yang ada ikatan kekeluargaan.
g.        Masyarakatnya tidak menyembah raja saebagai Tuhan kecuali dalam zaman Raja Naramsin di Akkad – gelar diri Raja Empat Penjuru Alam.
3.        Bangsa-Bangsa Pendukung Peradaban Mesopotamia
a.    Bangsa Ubaid
Merupakan bangsa pertama yang telah tinggal di Mesopotamia selama bertahun-tahun. Bangsa ini bermata pencaharian sebagai petani. Mereka menanam biji-bijian dengan memanfaatkan air sungai sebagai sarana irigasi pertanian ini dilakukan di daerah yang subur.
b.    Bangsa Sumeria (± 3000 SM)
Merupakan bangsa yang ada setelah bangsa Ubaid telah punah. Bangsa ini bermata pencaharian sebagai petani yaitu dengan cara melanjutkan pertanian yang dilakukan oleh bangsa Ubaid. Namun berbeda dengan para pendahulunya bangsa Sumeria memperbaharui sistem irigasi dengan membuat waduk-waduk agar ketika musim kemarau mereka tetap akan bisa melakukan pengairan ke ladang-ladang mereka. Bangsa Sumeria adalah bangsa yang pertama mendiami Mesopotamia. Mula-mula daerah tersebut berupa rawa-rawa. Setelah dikeringkan daerah tersebut menjadi pemukiman yang dihuni oleh kelompok masyarakat yang teratur. Kota yang dihuni tertua adalah Ur dan kemudian Sumer.
Bangsa ini menganut kepercayaan politeisme atau mempercayai adanya banyak dewa. Dewa-dewa tersebut, antara lain, Uruk (Dewa Langit), Nippur (Dewa Bumi), dan Eridu (Dewa Air). Tempat untuk memuja para dewa tersebut adalah ziggurat. Bangsa Sumeria juga sudah mengenal tulisan, yaitu tulisan paku. Kebudayaan bangsa Sumeria akhirnya berakhir setelah pada tahun 2350 SM diserang oleh bangsa Akkad di bawah pimpinan Sargon. Bangsa Akkad adalah rumpun bangsa Semit.

c.    Bangsa Akkad  (± 2350 SM)
Memasuki tahun 2800 SM, Mesopotamia dikuasai oleh bangsa Akkadia, setelah berhasil mengalahkan bangsa Sumeria. Pemimpin bangsa Akkadia adalah raja Sargon. Memilih Agade sebagai ibukotanya. Dari segi kebudayaan bangsa Akkadia meniru kebudayaan bangsa Sumeria yang sudah maju sehingga berkembanglah budaya baru yang disebut budaya Sumer Akkad berbahasa semit. Bangsa Akkad memuja banyak dewa, dan juga memiliki cerita-cerita dongeng tentang kepahlawanan, seperti cerita tentang Adopa, Etana, dan Gilgamesh.

d.   Bangsa Babilonia (±1900 SM)
                             Kerajaan Babilonia didirikan oleh bangsa Amorit yang disebut juga Babilonia. Kata Babilonia berasal dari kata babilu yang berarti gerbang menuju Tuhan. Babilon terletak ± 97 kilometer di selatan kota Baghdad sekarang, di tepi sungai Eufrat, Irak selatan. Babilon menjadi pemerintahan (ibukota), perdagangan dan keagamaan. Raja Babilonia yang terbesar adalah Hammurabi (1948-1905 SM). Raja Hammurabi terkenal sebagai pembuat Undang-undang. Menurut kepercayaan, undang-undang tersebut berasal dari pemberian Dewa Marduk. Agar dapat dibaca oleh masyarakat, maka undang-undang itu dipahatkan pada tugu batu setinggi 8 kaki yang ditempatkan di tengah ibukota. Inti dari hukum Hammurabi adalah pembalasan, misalnya mata ganti mata, gigi ganti gigi. Penerapan hukum itu sangat keras, contoh: “Jika seseorang melakukan pencurian di sebuah rumah, maka ia harus dibunuh dan dibakar di muka rumah tempat ia melakukan pencurian”. Dengan demikian keteraturan masyarakat tercapai karena ketaatan pada hukum. Setelah Hammurabi meninggal dunia, kira-kira tahun 1900 SM Babilonia ditaklukkan oleh bangsa Hittit dari dataran tinggi di sebelah utara Mesopotamia. Pada masa pemerintahan Hammurabi, kekuasaan Babylonia terbentang dari Teluk Persia sampai seberang wilayah Turki sekarang dan dari Pegunungan Zagros di timur sampai Sungai Khabur di Siria. Tetapi, sepeninggal Hammurabi wilayah Babylonia terpecah-balah dan akhirnya Babylonia (Lama) runtuh karena serangan dari bangsa Hitti (Hittit). Selanjutnya Mesopotamia diduduki dan diperintah oleh bangsa Kassi (Kassit).

e.    Bangsa Assyria (±1200 SM)
                             Bangsa Assyria termasuk rumpun bangsa Semit. Mereka membangun kota Asshur dan Niniveh. Kota Niniveh yang terletak di tepi sungai Tigris dijadikan ibukota. Pemerintahan bangsa Assyria bercorak militer. Bangsa Assyria digelari sebagai bangsa Roma dari Asia. Gelar tersebut di dapat karena seperti bangsa Romawi, bangsa Assyria merupakan penakluk daerah-daerah di sekitarnya sehingga berhasil membentuk imperium yang besar. Wilayah Assyria membentang dari teluk Persia sampai Laut Tengah. Mereka sangat ditakuti oleh bangsa lain karna pasukan infantri, kavaleri dan tentara dengan kereta perangnya sangat kuat.
                             Wilayah kerajaan dibagi menjadi beberapa propinsi dan setiap propinsi diperintah oleh gubernur yang bertanggungjawab kepada Raja. Untuk memperlancar hubungan antara ibukota dan daerah maka dibangunlah jalan raya yang bagus.
                             Selain kehidupannya yang bercorak militer, bangsa Assyria juga membangun negerinya menjadi sangat maju antara lain di bidang pendidikan. Salah seorang raja Assyria yang terkenal adalah Assurbanipal. Pada masa pemerintahannya ia meninggalkan 22000 buah lempengan tanah liat yang tersimpan di perpustakaan Niniveh. Lempengan (tablet-tablet) tersebut memuat tulisan tentang masalah keagamaan, sastra, pengobatan, matematika, ilmu pengetahuan alam, kamus dan sejarah. Raja-raja yang pernah berkuasa di Kerajaan Assyria, dan antaranya Raja Sargon I I, Raja Sennacherib, dan Raja Assurbanipal. Lambat laun Kerajaan Assyria semakin lemah. Hal ini diketahui oleh bangsa Chaldea yang berkembang di daerah Mesopotamia Selatan (bekas kekuasaan Kerajaan Babylonia Lama). Bangsa ini menyerang Kerajaan Assyria. Pada tahun 612 SM, Ibu Kota Niniveh berhasil dikuasai sehingga mengakibatkan runtuhnya Kerajaan Assyria.

f.Bangsa Babilonia Baru
                             Tampilnya suku bangsa Khaldea mengangkat kembali keperkasaan Babilonia yang dulu pernah jaya. Raja bangsa Khaldea yang terkenal adalah Nebukadnezar. Ia membangun kembali kota Babilon dan menjadikan kota tersebut sebagai ibukota sehingga disebut Babilonia Baru. Ada dua hal yang menarik di kota Babilonia yaitu menara Babel dan taman gantung. Menara babel yang tingginya mencapai 90 meter berfungsi sebagai keindahan kota serta mercusuar bagi para pedagang di sekitarnya yang akan menuju ke kota Babilonia. Hal kedua yang menarik adalah pembuatan taman gantung yang dipersembahkan untuk isterinya. Taman itu dibangun di atas bukit buatan. Tingginya 107 meter. Bentuknya berupa podium bertingkat yang ditanami pohon, rumput dan bunga-bungaan. Ada air terjun buatan berasal dari air sungai Eufrat yang dialirkan ke puncak bukit lalu mengalir melalui saluran buatan. Jika dilihat dari jauh seolah-olah taman itu menggantung, suatu pemandangan yang sangat menakjubkan.
                             Di bidang pengetahuan bangsa Khaldea telah mengembangkan astronomi dan astrologi. Mereka percaya bahwa masa depan dapat diketahui dengan mempelajari bintang-bintang. Selain meramal nasib seseorang juga ramalan tentang gerhana. Mereka membagi minggu dalam tujuh hari, satu hari ke dalam 12 jam ganda (1/2 hari siang/terang dan 1/2 hari malam/gelap). Menghitung lewatnya waktu dengan jam air (water clock) dan jam matahari (sundial). Sebuah catatan penting mengenai Nebukadnezar adalah peristiwa penaklukan kerajaan Yudea dan Palestina. Ibukota Yerusalem direbutnya, kemah raja Sulaiman dibakar dan menjarah tanah Yudea. Bangsa Israel termasuk para pemimpinnya diangkut ke negerinya dijadikan budak dan tawanan. Peristiwa itu disebut masa pembuangan Babilon dari tahun 586-550 SM yang sangat membekas bagi bangsa Israel. Sesudah Nebukadnezar meninggal dunia tak lama yaitu tahun 539 SM, Babilonia Baru ditaklukkan oleh bangsa Persia.

g.    Bangsa Persia
                             Di bawah pimpinan Cyrus berdirilah Kerajaan Persia, berhasil memperluas wilayah kekuasaannya dengan menaklukkan Babylonia Baru dan daerah Asia Kecil. Raja Cyrus menguasai sebagian dari daerah India bagian barat. Namun dalam pertempuran melawan bangsa Tura, Raja Cyrus terbunuh. Ia kemudian digantikan oleh anaknya yang bernama Cambysses.
                             Raja Cambysses berhasii mengembalikan ketentraman dalam negeri Persia. Bahkan pada tahun 525 SM Cambysses berhasil menaklukkan negeri Mesir. Setelah Raja Cambysses meninggal ia digantikan oleh Raja Darius. Di bawah pemerintahannya, Kerajaan Persia mencapai masa kejayaannya. Pada masa itu dibangun istana yang megah dan indah di Kota Suza. Istana di Persepolis terkenal karena mempunyai tangga raksasa untuk memasuki istana tersebut. Kerajaan Persia hancur ketika mendapat serangan dari Iskandar Zulkarnaen.


D.      Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Budaya

Orang-orang Sumeria sudah mengenal abjad yang berupa huruf paku. Huruf-huruf paku itu antara lain ditemukan pada sebuah prasasti yang berisi tentang hukum dan undang-undang yang berlaku untuk mengatur kerajaan. Undang-undang dan peraturan-peraturan hukum itu disebut dengan Undang-Undang Hammurabi (Codex Hammurabi).
Tradisi kesusasteraan Epik Gilgamesh, kisah Falsafah dan cara hidup masyarakat Mesopotamia. Tentang kepahlawanan Gilgamesh, ada sifat dua pertiga tuhan, satu pertiga manusia. Wajah tampan, ada kekuatan dan keberanian. Telah memerintah dan memberikan perlindungan kepada Kota Uruk. Menceritakan juga kehidupan yang kekal dan kesaktian.
Orang-orang Sumeria sudah mengenal sistem penanggaian atau sistem kalender, yang dimaksudkan untuk mengenal perputaran waktu dan musim. Pengetahuan tentang perputaran waktu dan musim berguna untuk menentukan saat yang tepat dalam melaksanakan aktivitas kehidupannya, baik untuk bercocok tanam, perdagangan, dan sebagainya. Untuk mempermudah memahami pengetahuan tentang perputaran waktu dan musim,, mereka membagi dan mempersingkat waktu ke dalam jam, menit, dan detik. ~embagian waktu terus dikembangkan ke dalam bentuk yang lebih khusus melalui sistem penanggalan atau sistem kalender, yaitu 24 jam menjadi 1 hari, 30 hari menjadi 1 bulan, dan 12 bulan menjadi 1 tahun. 

E.       Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Religi/Kepercayaan

Berkembangnya kepercayaan di Mesopotamia berawal dari kepercayaan bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria memuja dewa-dewa yang menguasai alam, seperti Dewa Anu (Dewa Langit), Dewa Enlil (Dewa Bumi), dan Dewa Ea (Dewa Air). Ketiga dewa itu mendapat pemujaan tertinggi dari bangsa Sumeria. Bangsa Sumeria juga menyembah Dewa Sin (Dewa Bulan), Dewa Samas (Dewa Matahari), dan Dewa Istar (Dewa Perang dan Asmara). Bangsa Sumeria juga menyembah Tammuz (Dewa Tumbuh-tumbuhan) untuk memajukan pertanian. Dewa yang memiliki peranan penting dalam kepercayaan bangsa Sumeria adalah dewa yang berhubungan dengan terciptanya dunia, yaitu Dewa Marduk. Dewa Marduk adalah lambang usaha bangsa Sumeria di dalam menciptakan daerah pertanian.
Kepercayaan bangsa Sumeria ini terus berkembang dan dianut oleh masyarakat yang tinggal di daerah Mesopotamia. Tetapi ketika bangsa Persia menguasai daerah Mesopotamia, berkembanglah ajaran agama Persia. Kitab Suci Awesta ini merupakan firman-dewa dengan perantara nabi diturunkan kepada bangsa Persia. Pada masyarakat bangsa Sumeria terdapat kepercayaan, bahwa manusia setelah mati akan hilang. Hal ini dijelaskan dalam cerita Gilgamesh. Cerita itu pada hakikatnya mempunyai kesimpulan bahwa hidup abadi di dunia ini tidak ada.
Aspek keagamaan dan kepercayaan masyarakat Mesopotamia dapat dilihat berdasarkan ciri berikut:
a.         Mengamalkan kepercayaan banyak tuhan atau politiesme.
b.        Raja sebagai wakil tuhan.
c.         Pendeta ketuai upacara agama di Zigurat.
d.        Tidak percaya kehidupan selepas mati tetapi hanya jatuh ke dalam gua yg penuh debu.
e.         Pemerintahan oleh tuhan atau wakil tuhan berasaskan hukum agama dan bersifat ketuhanan/teokrasi.

F.       Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang HANKAM

Sejak awal pemerintahannya, Raja Hammurabi telah memperkenalkan sistem hukuman dalam kehidupan masyarakat yang peraturannya didasarkan atas nilai-nilai tradisional. Dengan peraturan hukum seperti itu, masyarakat akan dapat hidup dengan hidup yang tertib dan menjadikan Raja Hammurabi sebagai raja yang besar, bijaksana, dan termasyhur namanya.
Hukum tersebut berupa prasasti batu yang tingginya delapan kaki atau sekitar 2,5 meter dan ditempatkan di tengah-tengah ibu kota Kerajaan Babylonia. Prasasti itu ditemukan kembali oleh pada ahli Prancis di Kota Susa (Persia) pada abad ke-20. Hukum itu dikenal dengan Hukum atau Undang-Undang Hammurabi (Codex Hammurabi) dan merupakan hukum atau undang-undang tertulis pertama di dunia. Dalam kitab hukum atau undang-undang itu ditulis tentang peraturanperaturan yang menyangkut bidang pertanian, perdagangan, agama, pemerintahan, dan kemasyarakatan. Hukum itu terdiri dari 300 pokok undang-undang. Pada setiap bagian dengan jelas tercantum jenisjenis pelanggaran dan hukumannya. Dalam menjalankan undang-undang itu, Raja Hammurabi bertindak dengan keras dan tegas, sehingga terwujud ketertiban dan keamanan.
Aspek undang-undang ini dapat dicirikan dengan:
·         Mengenalkan Kod Undang-Undang Hammurabi
·         Berteraskan hak rakyat terhadap keadilan.
·         Hukuman adalah setimpal dengan kesalahan, hukuman juga berbeda mengikuti susunan lapisan masyarakat. Contoh:
1.         Jika rakyat patah tulang bangsawan juga tulangnya akan dipatahkan.
2.         Jika bangsawan cedera atau patahkan tulang rakyat, hukumannya denda satu uang perak.
3.         Kod ini mengandungi 282 undang-undang yang dipahat pada tembok.
4.         Dasar perundangan tamadun Mesopotamia.
5.         Berjaya mengelakkan wujudnya permasalahan di kalangan masyarakat pelbagai kaum dan susun lapis masyarakat.
6.         Wujudkan perpaduan dan mengukuhkan organisasi.

G.      Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Kesenian
Peninggalan bangsa Sumeria yang antara lain berupa lukisan - lukisan para penguasa yang terlukis dalam peta, kuil-kuil maupun dalam gundukan-gundukan tanah yang tertutup oleh benda-benda yang tidak berharga. Dan mereka berhasil mengungkapkan karateristik kebudayaan bangsa Sumeria dalam bidang arsitektur Sumeria terletak pada tingkat kerumitannya yang khas. Sebagai contoh ialah istana para raja (3500 SM ) dibangun berdasarkan perencaan yang rumit. Bangunan terdiri dari tangga yang besar dan tembok-temboknya dihiasi dengan relief-relief dengan bentuk binatang dan manusia. Sebenarnya orang-orang Sumeria lebih familiar dengan bangunan-bangunan yang berbentuk kubah. Akan tetapi karna tidak adanya batu besar di Mesopotamia membuat bangunan-bangunan seperti itu kurang berkembang.
Seni pahat bangsa Sumeria terdiri dari relief-relief yang digunakan untuk dekorasi dan isinya berupa cerita-cerita yang berupa bentuk badan manusia ataupun binatang. Manusia yang kekar adalah bentuk khas seni pahat yang paling digemari oleh bangsa Sumeria.
Tradisi kesusasteraan Epik Gilgamesh, kisah Falsafah dan cara hidup masyarakat Mesopotamia. Tentang kepahlawanan Gilgamesh, ada sifat dua pertiga tuhan, satu pertiga manusia. Wajah tampan, ada kekuatan dan keberanian. Telah memerintah dan memberikan perlindungan kepada Kota Uruk. Ceritakan juga kehidupan yang kekal dan kesaktian. Bidang arsitektur, orang Sumeria membangun kotanya menurut tata aturan kota yang terencana. Bangunan umumnya terbuat dari batu bata dan tanah liat. Kemampuan mengolah logam, dari pengolahan logam dihasilkan cermin, tongkat-tongkat, kapak, dan perlengkapan senjata lainnya. Mereka juga pandai membuat pakaian lenan, perkakas dari tembikar dan tembaga, serta perhiasan dari emas. Mesopotamia pada zaman Babylonia (Baru) terkenal dengan “taman gantung”, yang kemudian menjadi salah satu keajaiban dunia
H.      Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Kesenian
Bahasa Aramaik merupakan bahasa yang digunakan masyarakat Assyria, Kaldynia, Yahudi, dan Syria sejak 900 tahun sebelum Masehi. Istilah Aramaik diambil dari kata Aram, cucu Nabi Nuh dari anak kelimanya, Sam. "Makanya, ada yang menyebut bahasa Aram. Bahasa ini pertama kali berkembang di Padan Aram, lembah di barat daya Mesopotamia, yang dihuni anak-cucu Aram. Dari lembah inilah bahasa Aramaik berkembang menjadi bahasa utama masyarakat Mesopotamia dan menembus Imperium Assyria dan Babylonia. Sebagai bahasa yang terus berkembang, Aramaik mengalami penyesuaian dengan tradisi lokal. Idiom yang digunakan bercampur dengan budaya setempat. Begitu pula dialek, pengucapan, dan penulisannya yang tak berhenti pada satu pakem. Selama 15 abad perjalanannya, bahasa Aramaik terbelah dalam dua aliran besar, Aramaik Barat dan Aramaik Timur. Aliran ini muncul berdasarkan dialek utama masyarakat yang menggunakannya.
Aramaik Barat bersandar pada dialek Yahudi yang berkembang di Yerusalem, Talmud, dan Talgum. Sedangkan Aramaik Timur muncul berdasarkan dialek Syriak di wilayah Assyria, Kaldynia, Babylonia, dan Mundai. Ada beberapa fase perkembangan bahasa Aramaik. Fase keempat, antara abad ke-2 sampai ke-7, yang disebut Aramaik Mutakhir. Fase terakhir inilah yang diyakini sebagai bahasa sehari-hari Yesus selama hidupnya. Fase ini diyakini pula sebagai fase puncak perkembangan. Bahasa Aramaik menjadi bahasa utama spiritual dan intelektual penganut agama samawi alias kaum Semit masa itu. Sebagaimana bahasa Ibrani bagi Yahudi dan bahasa Arab bagi penganut Islam. "Tiga bahasa itu menjadi bahasa spiritual tiga agama Semit karena berasal dari rumpun yang sama," kata Franz Rosenthal, profesor studi bahasa kuno dalam Journal Near Eastern. Jangan heran jika tiga bahasa tersebut punya kemiripan dari berbagai sisi. Huruf dalam bahasa Aramaik dan Ibrani punya beberapa kemiripan bentuk. Beberapa huruf bisa disambung dengan huruf lain untuk membentuk kata. Hal serupa juga bisa ditemukan dalam bahasa Arab. Kosakata yang dimiliki tiga bahasa ini juga berdekatan. Kata "tidak" dalam bahasa Aramaik disebut "la". Sama persis dengan kosakata Arab. Beberapa kosakata Arab dan Ibrani juga punya kemiripan. Bangsa Israel dalam bahasa Arab disebut "bany Israil". Sedangkan Ibrani menyebutnya "benei Yisra'il." Dalam perkembangan selanjutnya, bahasa Aramaik lambat-laun berkurang. Skala penggunaannya juga menyempit pada ritual peribadatan yang bersumber dari Kitab Perjanjian Baru yang ditulis dalam bahasa Aramaik. Kini bahasa Aramaik "cuma" menjadi wilayah kajian tentang peradaban Mediterania. Namun, bukan berarti ia punah sama sekali. Harian The Christian Science Monitor, 29 Januari 2004, menemukan fakta menarik. Bahasa Aramaik ternyata masih digunakan dalam ritual peribadatan 130 tokoh Katolik Maronit di Kormakiti, Siprus. Mereka tetap mendaras doa sebagaimana bahasa yang digunakan Yesus semasa hidup. Dialek mereka terpengaruh dialek Arab sehingga bahasa Aramaik dari Kormakiti ini disebut gaya Arab Maronit Siprus.
I.         Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang IPTEK

Peradaban Mesopotamia telah memperlihatkan keunggulan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, sejak didiami oleh bangsa Sumeria (tahun 3000 SM). Keunggulan-keunggulan tersebut tampak dalam bidang-bidang berikut :
·         Bidang arsitektur, orang Sumeria membangun kotanya menurut tata aturan kota yang terencana. Bangunan umumnya terbuat dari batu bata dan tanah liat.
·         Kemampuan mengolah logam, dari pengolahan logam dihasilkan cermin, tongkat-tongkat, kapak, dan perlengkapan senjata lainnya. Mereka juga pandai membuat pakaian lenan, perkakas dari tembikar dan tembaga, serta perhiasan dari emas.
·         Bidang ilmu pengetahuan, Ashurbanipal, pemimpin Assyria, membangun perpustakaan tertua di dunia.
·         Mesopotamia pada zaman Babylonia (Baru) terkenal dengan “taman gantung”, yang kemudian menjadi salah satu keajaiban dunia
·         Kewujudan Sistem Tulisan Sistem pendidikan telah melahirkan juru tulis, Epik Gilgamesh merupakan hasil kesusasteraan yang tertua di dunia serta mengandungi falsafah dan cara hidup orang Mesopotamia.
·         Perkembangan ilmu astronomi, Perkembangan ilmu matematik dan geometri, Menggunakan jalan laut, menciptakan kalender berdasarkan sistem solar yang mengandungi 12 bulan dalam satu tahun.
·         Perkembangan ilmu perobatan, Kerajaan Assyria mementingkan kesihatan anggota tenteranya 500 jenis 0bat-0batan termasuk herbal dan ramuan perobatan, serta cara mengobati.

J.        Perkembangan Peradaban Mesopotamia di Bidang Politik
Bentuk bangsa adalah “Negara Kota” yang masing-masing Negara kota dipimpin oleh seorang raja. Sebagaimana telah disinggung di muka, masing-masing raja memilki otoritas penuh baik sebagai pemimpin politik, supervisor irigasi maupun pemimpin keagamaan. Mungkin lebih tepat bangsa Sumeria menganut sistem pemerintahan dan bentuk negara “kondefenderasi terbuka”. Persatuan diperlukan hanya dalam bidang militer ketika mendapatkan serangan dari luar. Namun tidak jarang juga terjadi persaingan dan ingin saling menguasai di antara Negara-negara kota sendiri. Sebagai contoh ialah ketika Dungi berkuasa, bangsa Sumeria berada di bawah kekuasaan tunggalnaya. Sistem pemerintahan bersifat despotik. Sebagian besar penduduknya merupakan budak atau dianggap sebagai budak yang hidup dalam sebuah tirani yang secara terpaksa harus rela menerima setiap kehendak raja. Raja berkedudukan sebagai dewa yang memerintah manusia di bumi. Kebebasan intelektual hanya sedikit diberikan.
K.      Hubungan Peradaban Mesopotamia dengan Peradaban/Kerajaan Lain
Kerajaan Babilonia (±1900 SM)
Kerajaan Babilonia didirikan oleh bangsa Amorit yang disebut juga Babilonia. Kata Babilonia berasal dari kata babilu yang berarti gerbang menuju Tuhan. Babilon terletak ± 97 kilometer di selatan kota Baghdad sekarang, di tepi sungai Eufrat, Irak selatan. Babilon menjadi pemerintahan (ibukota), perdagangan dan keagamaan. Raja Babilonia yang terbesar adalah Hammurabi (1948-1905 SM). Raja Hammurabi terkenal sebagai pembuat Undang-undang. Menurut kepercayaan, undang-undang tersebut berasal dari pemberian Dewa Marduk. Agar dapat dibaca oleh masyarakat, maka undang-undang itu dipahatkan pada tugu batu setinggi 8 kaki yang ditempatkan di tengah ibukota. Inti dari hukum Hammurabi adalah pembalasan, misalnya mata ganti mata, gigi ganti gigi. Penerapan hukum itu sangat keras, contoh: “Jika seseorang melakukan pencurian di sebuah rumah, maka ia harus dibunuh dan dibakar di muka rumah tempat ia melakukan pencurian”. Dengan demikian keteraturan masyarakat tercapai karena ketaatan pada hukum. Setelah Hammurabi meninggal dunia, kira-kira tahun 1900 SM Babilonia ditaklukkan oleh bangsa Hittit dari dataran tinggi di sebelah utara Mesopotamia. Pada masa pemerintahan Hammurabi, kekuasaan Babylonia terbentang dari Teluk Persia sampai seberang wilayah Turki sekarang dan dari Pegunungan Zagros di timur sampai Sungai Khabur di Siria. Tetapi, sepeninggal Hammurabi wilayah Babylonia terpecah-balah dan akhirnya Babylonia (Lama) runtuh karena serangan dari bangsa Hitti (Hittit). Selanjutnya Mesopotamia diduduki dan diperintah oleh bangsa Kassi (Kassit).