Kontroversi Barcode Sebagai Lambang Setan – Pada saat ini dan pada jaman sekarang ini banyak sekali ditemukan lambang-lambang dan diantaranya juga ada lambang setan. Banyak orang yang mungkin tidak mengetahui dan tidak mengerti akan lambang setan dan bagaimana cara membedakan lambang setan atau bukan.
Memang sulit untuk membedakan dan menemukan lambang setan. Sebagai manusia awam, kita tidak mungkin mengamati secara rinci akan barcode tersebut. Namun berbeda dengan Mary Stewart Relfe yang selalu mengamati lambang-lambang khususnya dalam hal pencarian akan lambang setan seperti Barcode.
Polemik mengenai Barcode (Kode garis-garis batangan) dihubungkan dengan angka 666 sebagai simbol Iblis, sudah menjadi perdebatan berbagai kalangan selama puluhan tahun. Ya, sejak pernyataan Mary Stewart Relfe, PhD dalam bukunya 666 The New Money System; 1982.
Dalam bukunya tersebut, Mary Stewart yang juga seorang pengkaji Alkitab, sejak kecil sangat yakin bahwa penggunaan Barcode terkait erat dengan rencana-rencana tersembunyi dari konspirasi untuk menguasai dunia
Para pengkritisi Barcode berhasil menemukan salah satu rahasia paling vital dari kode-kode batangan ini. Semua Barcode atau yang juga dikenal sebagai Universal Product Code (UPC) Barcode memiliki angka 666 dan 13.
Untuk mengetahuinya, silakan melihat Barcode yang ada di berbagai produk. Perhatikan jumlah angka yang ada di bawah garis-garis batangan. Jumlahnya selalu 13 angka.
Angka 6 yang disimbolkan dalam kamus Barcode terdiri dari dua garis tipis saling berhadapan terletak di sisi paling kiri dan paling kanan Barcode, dan satunya lagi garis paling tengah. Ketiga garis yang melambangkan angka 6 ini lebih panjang dibanding garis-garis lainnya.
Memang sulit untuk membedakan dan menemukan lambang setan. Sebagai manusia awam, kita tidak mungkin mengamati secara rinci akan barcode tersebut. Namun berbeda dengan Mary Stewart Relfe yang selalu mengamati lambang-lambang khususnya dalam hal pencarian akan lambang setan seperti Barcode.
Polemik mengenai Barcode (Kode garis-garis batangan) dihubungkan dengan angka 666 sebagai simbol Iblis, sudah menjadi perdebatan berbagai kalangan selama puluhan tahun. Ya, sejak pernyataan Mary Stewart Relfe, PhD dalam bukunya 666 The New Money System; 1982.
Dalam bukunya tersebut, Mary Stewart yang juga seorang pengkaji Alkitab, sejak kecil sangat yakin bahwa penggunaan Barcode terkait erat dengan rencana-rencana tersembunyi dari konspirasi untuk menguasai dunia
Para pengkritisi Barcode berhasil menemukan salah satu rahasia paling vital dari kode-kode batangan ini. Semua Barcode atau yang juga dikenal sebagai Universal Product Code (UPC) Barcode memiliki angka 666 dan 13.
Untuk mengetahuinya, silakan melihat Barcode yang ada di berbagai produk. Perhatikan jumlah angka yang ada di bawah garis-garis batangan. Jumlahnya selalu 13 angka.
Angka 6 yang disimbolkan dalam kamus Barcode terdiri dari dua garis tipis saling berhadapan terletak di sisi paling kiri dan paling kanan Barcode, dan satunya lagi garis paling tengah. Ketiga garis yang melambangkan angka 6 ini lebih panjang dibanding garis-garis lainnya.
Posting Komentar